Bawang memiliki manfaat sebagai pengobatan termasuk juga
bawang bombay. Bawang bombay liar juga dapat digunakan untuk mengobati pilek,
batuk bahkan asma serta dapat juga untuk mengusir serangga. Bawang bombay telah
digunakan sebagai obati radang tenggorokan, batuk serta infeksi bakteri dan
masalah pernapasan pada metode pengobatan China.
Bahkan WHO mendukung penggunaan bawang bombay untuk
meningkatan nafsu makan yang buruk dan juga sebagai bahkan untuk mencegah
penyempitan pembuluh darah. Bawang bombay juga dikenal dapat mengurangi kejang
pada saluran pernapasan.
Bawang bombay merupakan makanan sumber yang sangat kaya akan
frukto-oligosakarida. Oligomer ini dapat merangsang pertumbuhan bakteri sehat
sehat bifido dan juga dapat menekan pertumbuhan bakteri berbahaya yang ada di
dalam usus besar. Selain itu konsumsi bawang bombay juga dapat mengurangi
resiko tumor berkembang di dalam usus besar.
Baik bagi Jantung
Bawang bambay memiliki kandungan sejumlah sulfida yang
menyerupai kandungan yang ditemukan dalam bawang putih yang dapat menurunkan
lemak darah dan juga tekanan darah. Bawang bombay merupakan bahan sumber yang
kaya akan flavonoid, yang merupakan zat yang dikenal dapat melindungi jantung terhadap
penyakit. Bawang bombay juga memiliki kandungan agen anticlotting alam karena
mereka memiliki zat dengan aktivitas fibrinolitik serta dapat menekan terjadinya
penggumpalan trombosit. Pengaruh anticlotting dalam bawang berkorelasi erat
dengan kandungan sulfur yang ada di dalamnya.
Pencegah Kanker
Ekstrak bawang kaya berbagai kandungan sulfide yang akan memberikan
perlindungan terhadap adanya pertumbuhan tumor. Studi yang dilakukan di Yunani
telah menunjukkan konsumsi bawang merah, bawang putih dan berbagai
rempah-rempah bawang lain yang tinggi dapat menjadi pelindung terhadap terjadinya
kanker perut.